Jakarta, sthm.ac.id- Ketua Sekolah Tinggi Hukum Militer (STHM), Brigjen TNI R. Deltanto S.D., S.H., M.H., memimpin jalannya Upacara Pembukaan Pendidikan Program Studi Magister Hukum Sekolah Tinggi Hukum Militer (STHM), Konsentrasi Hukum Militer Angkatan XIII dan Konsentrasi Hukum Kesehatan Angkatan VII tahun akademik 2025, sekaligus menyatakan pembukaan pendidikan yang bertempat di Aula STHM, Jl. Matraman Raya No. 126 Jakarta Timur. Selasa (11/3/25)
Setelah menerima laporan kesiapan pendidikan Magister Hukum TA 2025 dari Kaprodi S2, Kolonel Chk Baslindo, S.H., M.H., pernyataan resmi dimulainya pendidikan, pemakaian Jas Alamamater dan penyematan pin STHM kepada Mahasiswa Baru, Ketua STHM memberikan amanat kepada seluruh peserta upacara. Dalam amanatnya tersebut, Ketua STHM mengungkapkan rasa bangga dan terhormat karena para Mahasiswa memilih STHM sebagai tempat untuk melanjutkan studi di Program Magister.
“Disamping itu perlu saya sampaikan bahwa tujuan dari pendidikan Program Magister Hukum pada Sekolah Tinggi Hukum Militer ini adalah agar Mahasiswa mampu mengembangkan tiga kemampuan dasar yang sangat penting, yaitu Kemampuan Pola Pikir, Kemampuan Pola Ucap, dan Kemampuan Pola Tulis, untuk melandasi pengembangan ilmu pengetahuan hukum, khususnya Hukum Militer dan Hukum Kesehatan,” ujarnya.
Hadir dalam acara tersebut, Ketua Senat Dewan Guru Besar STHM, Jenderal TNI (Purn) Prof. Dr. H. Dudung Abdurachman, S.E., M.M., Para Guru Besar STHM, Dosen Program Magister STHM, serta pejabat Golongan IV STHM Ditkumad.
Setelah acara seremoni dilakukan, 77 mahasiswa baru tersebut mendapatkan kuliah umum yang disampaikan oleh Jenderal TNI (Purn) Prof. Dr. H. Dudung Abdurachman, S.E., M.M., selaku Ketua Senat Dewan Guru Besar STHM. (Pen STHM)