Jakarta, sthm.ac.id - Direktur Hukum Angkatan Darat (Dirkumad), Brigjen TNI A. Agung Widi W, S.H., M.H., yang didampingi oleh Ketua Sekolah Tinggi Hukum Militer (STHM), Brigjen TNI Dr. Rokhmat, S.H., C.N., M.H., menerima Paparan dari Kepala Bagian Administrasi Pendidikan (Kabag Mindik), Letkol Chk Dr. Hedwig Arianto Mau, S.H., M.Hum., bertempat di Aula STHM, Jalan Matraman Raya, Jakarta Timur. Senin (5/8/24)

Paparan yang disajikan oleh Kabag Mindik merupakan Rencana Operasi Pendidikan (Renopsdik) Mahasiswa STHM Angkatan XXX Tahun Anggaran 2024-2028, berjumlah 25 yang terdiri dari tujuh orang Perwira orang dan 18 Bintara, terdiri dari berbagai satuan di Jajaran TNI AD. Mereka akan melaksanakan pendidikan selama 4 tahun (8 Semester) di STHM dengan status sebagai Mahasiswa STHM Angkatan XXX.

Dalam sambutan Dirkumad mengatakan bahwa STHM merupakan Sekolah Tinggi yang berdiri di atas dua kaki, yaitu Angkatan Darat dan Dikti. “inilah kekhasan STHM, yang tidak dipunyai oleh Perguruan Tinggi lainnya. Lulusan STHM dipersiapkan untuk menjadi ahli-ahli hukum di TNI, jika status mereka sebagai lulusan Pokasi atau ilmu terapan, tentunya mereka pada saat berdinas tidak bisa beracara. Inilah yang harus dipahami oleh kita semua”, tutur Brigjen TNI A. Agung Widi W, S.H., M.H.

Dengan dipaparkannya Renopsdik tersebut, diharapkan pada pelaksanaan selama perkuliahan dengan program-program yang telah disusun oleh Prodi S1 STHM, dapat berjalan dengan baik dan menghasilkan lulusan-lusan ahli hukum, baik hukum umum maupun militer yang berkualitas untuk mendukung tugas pokok TNI. Selain dihadiri oleh para Pejabat Golongan IV Ditkumad dan STHM, acara tersebut juga dihadiri oleh Perwakilan dari Spers Mabesad, Kodiklatad dan Dikti. (Pen STHM)